Tahapini disebut metanogenik yang membutuhkan suasana yang anaerob, pH tidak boleh terlalu asam karena dapat mematikan bakteri metanogenik. 4. Produk yang dihasilkan dari pengolahan limbah tahu cair adalah biogas. Bio gas sangat bermanfaat bagi alat kebutuhan rumah tangga/kebutuhan sehari-hari, misalnya sebagai bahan bakar kompor (untuk
Padakesempatan kali ini, kami akan membahas tentang kumpulan judul skripsi untuk mahasiswa jurusan teknik industri yang bertemakan ergonomi. Kami yakin pembahasan pada artikel kali ini, sangat bermanfaat bagi Greader sekalian, seperti artikel-artikel sebelumnya, terlebih untuk para Greader yang kuliah di Jurusan Teknik Industri dan saat ini
11 Latar Belakang. Reaksi kimia yang umum digunakan untuk menghasilkan energi adalah pembakaran, yaitu suatu reaksi cepat antara bahan bakar dengan oksigen yang disertai terjadinya api. Bahan bakar utama dewasa ini adalah bahan bakar fosil, yaitu gas alam, minyak bumi dan batu bara. Bahan bakar fosil itu berasal dari pelapukan sisa organisme
Pemakaianenergi matahari ini, kata Romo Hardo, mampu menghemat pembayaran listrik PLN sebelum memakai panel surya. "Itu panelnya satu lembar ini bisa menghasilkan 100 watt listrik, berarti kalau total 1.500 watt. Ini hanya saya pakai untuk menggerakkan pompa, karena kalau kita pertanian, kita memerlukan pompa di siang hari.
Darisisi penggunaan, kompor induksi juga lebih murah dibandingkan dengan kompor LPG. Hasil uji coba menunjukkan, rumah tangga kecil rata-rata mengkonsumsi 11,4 kg LPG subsidi dengan biaya Rp 79.400 per bulan setelah disubsidi pemerintah sebesar Rp 125.400, sehingga total biaya yang dibutuhkan untuk memasak menggunakan LPG mencapai Rp 204.800 per bulan.
kata sindiran buat bos yang tidak adil. ArticlePDF AvailableAbstractPengabdian Kepada Masyarakat untuk tahap ketiga ini merupakan sosialisasi pemasangan alat untuk pembuatan biogas dari tanaman untuk menghidupkan kompor. Sosialisasi kepada masyarakat, khususnya kepada para ibu penggerak kader pedesaan dan anggota Pembinaan Kesejahteraan Keluarga PKK, karena daerah tersebut tergolong kurang mendapat informasi tentang pemanfaatan limbah tanaman untuk menjadi biogas. Tujuan dari sosialisasi ini adalah agar masyarakat setempat dapat memanfaatkan limbah tanaman dalam pembuatan biogas, karena minyak maupun gas yang dibeli dari Pertamina dengan harga yang semakin mahal, membuat masyarakat di daerah tersebut berkeinginan mengetahui cara mengupayakan energi alternatif yang berasal dari limbah tanaman. Peserta sosialisasi sangat antusias untuk membuktikan bahwa alat biogas yang telah disosialisasikan selama ini dapat dimanfaatkan untuk membuat gas metana CH4 dari limbah tanaman. Pembusukan limbah tanaman dapat menghasilkan gas metana CH4 yang dapat digunakan untuk menghidupkan kompor gas untuk kebutuhan rumah tangga, sehingga diharapkan dapat berfungsi maksimal menggantikan bahan bakar kompor gas yang digunakan selama ini, baik dengan bahan bakar minyak maupun gas yang berasal dari energi fosil. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for freeContent may be subject to copyright. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia SOSIALISASI DAN INSTALASI ALAT UNTUK MENGKONVERSI LIMBAH TANAMAN MENJADIe-ISSN 2721-0634, p-ISSN 2684-9011 BIOGAS SEBAGAI BAHAN BAKAR KOMPOR GAS DENGAN CARA SEDERHANAVolume 2 No. 1, Maret 2020 Sitaresmi, Fathaddin, Widiatni, Ridaliani, Mega12Sejarah ArtikelDiterimaJanuari 2020RevisiFebruari 2020DisetujuiMaret 2020Terbit OnlineMaret 2020*Penulis Korespondenrsitaresmi DAN INSTALASI ALAT UNTUKMENGKONVERSI LIMBAH TANAMAN MENJADIBIOGAS SEBAGAI BAHAN BAKAR KOMPOR GASDENGAN CARA SEDERHANASOCIALIZATION AND INSTALLATION OFEQUIPMENTS TO CONVERT PLANT WASTES INTOBIOGAS AS GAS STOVE FUEL WITH SIMPLE WAYRatnayu Sitaresmi1*, Fathaddin1, HarinWidiatni2, Onnie Ridaliani2, Lia Mega11Prodi Magister Teknik Perminyakan, Fakultas Teknologi Kebumian danEnergi, Universitas Trisakti, Jl. Kyai Tapa Jakarta 11440, Indonesia,2Prodi Teknik Perminyakan, Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi,Universitas Trisakti, Jl. Kyai Tapa Jakarta 11440, Indonesia,AbstrakPengabdian Kepada Masyarakat untuk tahap ketiga ini merupakan sosialisasipemasangan alat untuk pembuatan biogas dari tanaman untuk menghidupkankompor. Sosialisasi kepada masyarakat, khususnya kepada para ibu penggerak kaderpedesaan dan anggota Pembinaan Kesejahteraan Keluarga PKK, karena daerahtersebut tergolong kurang mendapat informasi tentang pemanfaatan limbah tanamanuntuk menjadi biogas. Tujuan dari sosialisasi ini adalah agar masyarakat setempatdapat memanfaatkan limbah tanaman dalam pembuatan biogas, karena minyakmaupun gas yang dibeli dari Pertamina dengan harga yang semakin mahal, membuatmasyarakat di daerah tersebut berkeinginan mengetahui cara mengupayakan energialternatif yang berasal dari limbah tanaman. Peserta sosialisasi sangat antusias untukmembuktikan bahwa alat biogas yang telah disosialisasikan selama ini dapatdimanfaatkan untuk membuat gas metana CH4 dari limbah tanaman. Pembusukanlimbah tanaman dapat menghasilkan gas metana CH4 yang dapat digunakan untukmenghidupkan kompor gas untuk kebutuhan rumah tangga, sehingga diharapkandapat berfungsi maksimal menggantikan bahan bakar kompor gas yang digunakanselama ini, baik dengan bahan bakar minyak maupun gas yang berasal dari Kuncibiogaskompor gaslimbah tanamanmasyarakat setempatpemasangan alatKeywordsbiogasgas stoveplant wasteequipment installationlocal communityAbstractCommunity service includes installation of equipment to alter plants into biogas forfuel. Due to their lack of knowledge, this activity will be involving leaders andrepresentatives of Kadungmangu Village, Babakan Sentul and also the FamilyWelfare Movement society. The objective of this socialization is to educate the localcommunity on how to utilize waste into biogas. The increment of current oil and gasprices motivates them to figure out an alternative way to get cheaper fuel, in thiscase to light fire for gas stove. Therefore, participants are very interested to provethat the biogas can be used to make methane gas CH4 from plant of the plant wastes form methane gas that can be useful to light fire forgas stove. Hopefully, this socialization will benefit them, so that the plant waste canreally be an alternative to replace the conventional materials such as oil and gas. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia SOSIALISASI DAN INSTALASI ALAT UNTUK MENGKONVERSI LIMBAH TANAMAN MENJADIe-ISSN 2721-0634, p-ISSN 2684-9011 BIOGAS SEBAGAI BAHAN BAKAR KOMPOR GAS DENGAN CARA SEDERHANAVolume 2 No. 1, Maret 2020 Sitaresmi, Fathaddin, Widiatni, Ridaliani, Mega131. PENDAHULUANDalam rangka penyediaan energi alternatifuntuk kebutuhan rumah tangga dan usahakecil di pedesaan, oleh sebab itu perludilakukan sosialisasi tentang konversilimbah sampah rumah tangga dan tanamanmenjadi biogas. Wahyuni, 2011. KegiatanPKM ini telah dilaksanakan sebanyak 3x,dengan warga yang berbeda-beda. Latarbelakang dari kegiatan ini adanya keluhandari warga setempat akibat adanya sampahyang menumpuk. Lingkungan tersebut dekatdengan area pabrik dan banyak dihuni parapekerja yang indekos. Karena di daerahtersebut banyak sekali masyarakat yangmemiliki usaha penyewaan rumah indekos.Hal tersebut mengakibatkan limbah rumahtangga. Sehingga membuat lingkunganmenjadi kotor. Karena banyak limbahrumah tangga yang menumpuk dan tidakdikelola dengan baik. Untukmemusnahkannya membutuhkan biaya yangtidak sedikit. Limbah yang ada selama ini,menjadi beban tersendiri. Hal ini semakinlama menjadi salah satu permasalahan yangsangat serius. Seandainya limbah tersebutdiolah dan dimanfaatkan, diharapkan akanmengurangi biaya pembuangan itu masyarakat setempat akanmendapatkan keuntungan dari olahanlimbah sampah tersebut. Hal ini secara tidaklangsung akan meningkatkan kesejahteraanmasyarakat ibu anggota PKK, khususnyakader penggerak pedesaan diberikansosialisasi tentang pemasangan alat untukpengelolaan limbah menjadi dimulai dari penyiapan bahanbaku untuk pengelolaan limbah yang sebenarnya limbah tersebut dapatdiproses menjadi bahan bakar yang bergunabagi kepentingan masyarakat. Dengandemikian, kegiatan tersebut dapatmenjadikan lingkungan menjadi bersih dansehat, serta memiliki bahan baku yang cukupuntuk bahan bakar yang bermanfaat. Selainitu, kegunaan limbah tanaman yangpembuatan gas metana, yaitu untuk bahanpembuatan pupuk. Pupuk mengandungsenyawa organik yang dapat mengubahlimbah menjadi pupuk, yaitu senyawakarbon, kalium, fosfat maupun nitrogenHambali, 2007Penggunaan biogas sebagai bahanbakar, terutama untuk kebutuhan memasakdi daerah terpencil, dapat mengurangipenggunaan kayu bakar, sehinggapenebangan kayu di hutan dapat berkurangsehingga ekosistem dapat tetap terjaga.Wahyuni, 2011. Gas metana CH4 yangdihasilkan secara alami oleh limbah yangmenumpuk merupakan gas penyumbangterbesar kedua pada efek rumah kaca, setelahCO2Hambali, 2007.Gas Metana yang merupakankomponen utama gas alam juga termasukgas rumah kaca. Gas Metana merupakaninsulator yang efektif, mampu menangkappanas 20 kali lebih banyak biladibandingkan karbondioksida. Gas metanadilepaskan selama produksi dan transportasibatubara,gas alam, dan minyak bumi. Gasmetana juga dihasilkan dari pembusukanlimbah organik di tempat pembuangansampah landfill, bahkan dapat dikeluarkanoleh hewan-hewan tertentu, terutama sapi,sebagai produk samping dari permulaan revolusi industri padapertengahan 1700-an, jumlah gas metana diatmosfer telah meningkat satu setengah kalilipat. Benny Purba, 2010. Sebaiknya CH4yang dihasilkan limbah tersebut digunakanuntuk bahan bakar kompor. Konversi limbahtanaman menjadi biogas diharapkan dapatmengurangi gas metana yang beterbanganliar di udara yang mengakibatkan polusi.Wahyuni,2011.Perbedaan biogas dengan minyak tanahatau kayu bakar adalah biogas akanmenghasilkan api biru yang bersih dan tidakmenghasilkan asap, sehingga lingkungankebersihan rumah tetap terjaga dan tidak Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia SOSIALISASI DAN INSTALASI ALAT UNTUK MENGKONVERSI LIMBAH TANAMAN MENJADIe-ISSN 2721-0634, p-ISSN 2684-9011 BIOGAS SEBAGAI BAHAN BAKAR KOMPOR GAS DENGAN CARA SEDERHANAVolume 2 No. 1, Maret 2020 Sitaresmi, Fathaddin, Widiatni, Ridaliani, Mega14menimbulkan polusi yang dapatmenyebabkan gejala penyakit Gambar 1 terlihat perbedaan yangsangat signifikan dan jelas Marlina, 2007.Gambar 1. Perbedaan api dari KomporBiogas dengan api dari Kompor minyaktanah Marlina, 2010Identifikasi masalah yang dilakukan-Lingkup pemerintah daerah, sebagaiupaya untuk meningkatkan pendapatandaerah dan pengelolaan kesejahteraan, dapatmeningkatkan kesejahteraan masyarakatsetempat karena mengurangi beban biayapembuangan limbah dan sekaligusmengurangi biaya pengadaan bahanbakar, sehingga dengan adanyakeuntungan ganda tersebut dapatmenyejahterakan masyarakat baiklangsung maupun tak dari penulisan artikel ini adalahuntuk turut menanggulangi permasalahanlimbah yang sangat mengganggu kebersihandi lingkungan tersebut dan memberikanpengetahuan tentang cara sederahana untukmengkonversi limbah tanaman menjadibiogas yang dapat dimanfaatkan untukbahan bakar kompor gas. Hal ini secara tidaklangsung dapat berdampak terhadappeningkatan kesejahteraan tujuan dari sosialisasi ini adalahpara peserta mampu untuk melakukan hal-hal sebagai berikut-Mensosialisasikan dan memanfaatkanteknik pengelolaan limbah tanamansecara sederhana, yaitu memproseslimbah tanaman menjadi biogas yangdapat digunakan sebagai bahan bakarkompor dan mengetahui bagaimanamengelola limbah dengan baik danberguna bagi kepentingan peralatan yang digunakandalam pengelolaan limbah keberadaan berbagai gasyang dapat dimanfaatkan di arahan untuk lebihmengenal tentang banyaknya energialternatif dalam dunia cara pemasangan ataupembuatan alat untuk mengubah kegiatan ini berada di DaerahBogor, tepatnya di KelurahanKadungmangu,Babakan Madang, Sentul,Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa mencapai lokasi kegiatan, dapatmenempuh perjalanan selama 2 dua jammelalui Tol Jagorawi menuju ke arah kegatan berada di belakang kegiatan Pengabdian KepadaMasyarakat PKM yang dilakukanmeliputi- Persiapan surat-menyurat dengan pihaktokoh masyarakat, undangan dan suratkerja Survei lapangan terutama transportasimenuju ke Pembuatan alat Pembuatan slide sosialisasi METODEUntuk sosialisasi kepada masyarakatdilakukan dengan metode ceramah dan tanya Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia SOSIALISASI DAN INSTALASI ALAT UNTUK MENGKONVERSI LIMBAH TANAMAN MENJADIe-ISSN 2721-0634, p-ISSN 2684-9011 BIOGAS SEBAGAI BAHAN BAKAR KOMPOR GAS DENGAN CARA SEDERHANAVolume 2 No. 1, Maret 2020 Sitaresmi, Fathaddin, Widiatni, Ridaliani, Mega15jawab, kemudian dilanjutkan dengandiskusi. Para peserta sangat antusias dalammengikuti kegiatan ini, dikarenakan olehkeinginan mereka untuk dapat memiliki alatbiogas yang dapat mengurangi merupakan gas yangdihasilkan dari proses pembusukan ataupenguraian bahan-bahan organik olehbakteri mikroorganisme Wahyuni, 2010.Komponen biogas antara lain sebagaiberikut ± 60% CH4metana, ± 38% CO2karbon dioksida, serta ± 2% N2, O2, H2, danH2S Hambali, 2007. Dalam skala besar,biogas dapat digunakan sebagai pembangkittenaga listrik, sehingga dapat dijadikansumber energi alternatif yang ramahlingkungan dan terbarukan. Wahyuni,2011 .Proses pembuatan biogas ini sudahlama disosialisasikan, namun ada beberapadesa yang belum pernah mendapatkaninformasi mengenai pembuatan biogas darilimbah tanaman atau kotoran hewan. Telahbanyak penelitian-penelitian dilakukanuntuk membuat atau menghasilkan energialternatif ini, sehingga manfaatnya dapatdirasakan oleh masyarakat, terutama dipedesaan yang jauh dari kota danmempunyai tingkat taraf hidup yang rendah.Wahyuni, 2013Limbah digolongkan menjadi 3 tigajenis, yaitu limbah anorganik, organik, dankhusus. Limbah organik berasal dari bahan-bahan penyusun tumbuhan dan hewan yangdiambil dari alam atau dihasilkan darikegiatan pertanian, perikanan, rumahtangga, industri atau kegiatan limbah organik adalah limbah dapur,sisa sayuran, dan daun-daunanWahyuni,2013.Pemanfaatan limbah sebagai bahanbaku pembuatan biogas memberikanberbagai manfaat, yaitu membantumengatasi masalah polusi limbah danmenjadi sumber energi yang mudahdidapatkan, murah, serta terbarukan untukmembantu penyediaan pupuk alam.Wahyuni, 2013Sumber energi Biogas yang utama,yaitu limbah kotoran hewan. Biogas dapatdisetarakan denganTabel 1. Konversi BiogasMarlina, Ekawati, 2010Bahan Bakar JumlahLPG 0,46 KgMinyak Tanah 0,62 LiterMinyak Solar 0,62 LiterBensin 0,80 LiterGas Kota 1,50 mKayu Bakar 3,5 KgBiogas didefinisikan sebagai gas yangdilepaskan jika bahan-bahan organik sepertikotoran hewan, kotoran manusia, jerami,sekam, dan daun - daun hasil sortiran sayurdifermentasi atau mengalami prosesmetanisasi. Biogas terdiri dari campuranmetana 50-75%, CO225-45%, sertasejumlah kecil H2, N2, dan H2S Hambali,2007. Daun yang sudah menjadi limbahmerupakan salah satu bahan yang dapatdimanfaatkan untuk menghasilkan biogas,dengan cara pembusukan. Apabila sudahmenjadi biogas maka energi tersebut dapatdikonversikan menjadi kalor, listrik prinsipnya, pemanfaatan limbahdaun ini adalah mengubah senyawa organikmenjadi gas metana. Namun, hal tersebutdapat dilakukan dengan proses yangsederhana, tetapi dengan hasil yang samadengan proses yang rumit. Hal tersebutsangat perlu disosialisasikan kepadamasyarakat pedesaan. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia SOSIALISASI DAN INSTALASI ALAT UNTUK MENGKONVERSI LIMBAH TANAMAN MENJADIe-ISSN 2721-0634, p-ISSN 2684-9011 BIOGAS SEBAGAI BAHAN BAKAR KOMPOR GAS DENGAN CARA SEDERHANAVolume 2 No. 1, Maret 2020 Sitaresmi, Fathaddin, Widiatni, Ridaliani, Mega16Langkah-Langkah proses pembuatanbiogas sederhana skala rumah tangga adalahsebagai berikuta. Perlengkapan yang termasuk pada unitbiodigester1. Reaktor biodigester tangki plastik2. Perlengkapan instalasi biogas, yangterdiri dari selang, manometer, klem,ball valve,water trap, gas pump, dangas holder3. Kompor gas4. Bak plastik5. Pemurni Methane MP 12706. Tiang penyangga dudukan gas holderb. Tindakan pencegahan1. Hindarkan terjadinya kerusakan yangdisebabkan karena kesalahan padapemakaian atau yang menyebabkanterjadinya kecelakaan pada Hindarkan penggunaan oleh personilyang bukan ahlinya atau personelyang belum Persiapan instalasi1. Mempersiapkan terlebih dahulu alatreaktor biogas, dengan merangkaipipa dan tangki plastik pada Gambar 2, dimana pipasedang 2. Pemasangan Alat Reaktor Biogas2. Periksa terlebih dahulu dan pastikantidak ada kebocoran pada instalasidari digester sampai gas Dudukan gas holder dipasang di atasagar terlindung dari gangguan Pada Gambar 3, terlihat rangkaiantelah siap untuk Tempatkan pada tempat terkena sinarmatahari langsung tapi tidak terkenaair hujan ada atap yang tembuscahaya matahari.6. Tempatkan pada ruang terbuka untukmemudahkan pemeriksaan,perawatan dan 3. Pemasangan alat reaktor biogastelah selesai dirangkai7. Tempatkan pada tempat yang dekatdengan sumber Gas holder ditempatkan di atas agarterhindar dari gangguan Cara penggunaan1. Pisahkan limbah organik sampah dapurdan non-organik. Sampah dapurdicampur air alami dari kolam, sungai,air hujan, sumur, hindarkan air berkaporitPDAM sebanyak ½ reaktor IBC Lakukan pencacahan sampah danmaterial secara bertahap dan masukkanke dalam reaktor manual melalui lubangpipa CO.3. Terdapat 2 dua cara pengisian, yaitu1 Melalui bak pencuci tipe sinkdengan grinder. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia SOSIALISASI DAN INSTALASI ALAT UNTUK MENGKONVERSI LIMBAH TANAMAN MENJADIe-ISSN 2721-0634, p-ISSN 2684-9011 BIOGAS SEBAGAI BAHAN BAKAR KOMPOR GAS DENGAN CARA SEDERHANAVolume 2 No. 1, Maret 2020 Sitaresmi, Fathaddin, Widiatni, Ridaliani, Mega172 Manual tanpa grinder, sehingga perludilakukan pencacahan secara manualdicincang menggunakan pisau ataugolok.4. Kemampuan memusnahkan setiap hari25 Kg sampah organik atau 50 liter bubursampah tercacah, dengan perbandingan11 antara sampah organik dengan Setelah material tercacah dimasukkan,digester, dilengkapi dengan mixerpengaduk manual pada bagian atasdigester, yang bertujuan untukpencampuran yang optimal bagi prosesfermentasi. Lakukan Untuk meningkatkan proses fermentasianaerobik pada digester, masukkanaktivator methana Green Phoskko dilakukan pada saat pengisianbubur organik di Cara menyiapkan aktivator campurkansatu pack aktivator sebanyak 250 gramdengan air yang dicampur denganmolasses tetes tebu sebanyak 5 tidak terdapat molasses, buatlarutan gula dengan cara mencampur 5liter air dengan 500 gram gula Untuk menampung hasil mL, disediakan satu tanki/bak Untuk menampung pupuk organik daridigester, disediakan penampung lumpurslurry yang terbuka/tertutup jeriken. meningkatkan mutu pupuk danmenekan timbulnya bau, berikanaktivator kompos green phoskko GP-1dan penggembur GP-2. kompor, buka terlebih duluvalve selang dari penampung biogas kekompor, kemudian pantik pada bagiannozzle dengan korek/pemantik digester m, dilengkapidengan menambah pemurni methanauntuk meningkatkan kualitas pellet absorben dilakukansetiap 6 bulan Cara pemeliharaan1. Bersihkan reaktor bio-digester danbak inlet dengan Hindarkan membersihkan dengan airmengandung khlorin kaporit, airsabun, air sampo atau sejenisnyakarena akan membuat mikroba yangmenfermentasi sampah menjadi Gunakan air sumur, air hujan, airselokan atau air yang tidakmengandung zat di Penyebab terjadinya kebakaran pt globalmitra proteksindo, 20171. Bahan yang mudah terbakar, yaitubarang padat, cair atau gas kayu,kertas, tekstil, bensin, minyak,acetelin, dll..2. Panas pada lingkungannya memilikisuhu yang tinggi sumber panas darisinar matahari, korsleting listrik,panas dari energi mekanikgesekan, reaksi kimia, dankompresi Adanya zat asam yang kandungan kadar O2yangsemakin besar, maka api akanmenyala semakin hebat, sedangkanpada kadar oksigen kurang dari12%, tidak akan terjadi pembakaranapi. Dalam keadaan normal, kadarO2di udara bebas berkisar 21%,maka udara memiliki keaktifanpembakaran yang faktor tersebut saling mengikatdengan kondisi yang cukup diperhatikan apabila salah satudari tiga unsur di atas tidak ada, makatidak mungkin akan terjadi setiap kebakaran yang terjadi dapatdipadamkan dengan dengan beberapacara PT Global Mitra Proteksindo,2017, yaitu Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia SOSIALISASI DAN INSTALASI ALAT UNTUK MENGKONVERSI LIMBAH TANAMAN MENJADIe-ISSN 2721-0634, p-ISSN 2684-9011 BIOGAS SEBAGAI BAHAN BAKAR KOMPOR GAS DENGAN CARA SEDERHANAVolume 2 No. 1, Maret 2020 Sitaresmi, Fathaddin, Widiatni, Ridaliani, Mega18a. Menurunkan suhunya di bawah Menghilangkan zat Menjauhkan barang-barang yang Mengurangi kadar/persentase O2padabenda-benda yang mudah terbakar,seperti bahan yang berasal dari HASIL DAN PEMBAHASANGas metana dengan CO2 disebut biogasdengan perbandingan 6535. Limbah yangdiproses menjadi kompos memerlukanpersyaratan dasar tertentu. Demikian jugadalam proses pembusukan limbah menjadibiogas, membutuhkan syarat-syarat pembuatan biogas denganmenggunakan daun kering sebaiknyadicampurkan dengan limbah organik, sepertilimbah dari rumah tangga, kotoran ternakatau kotoran manusia, dimana untukmenghasilkan biogas maka perbandinganbahan yang dicampur adalah 43% darilimbah organik dan 27% sisa limbah organik dengan air dibuatdengan perbandingan 1 1. Setelah itumasukkan bahan biogas kedalam reaktor,sebanyak 1000 liter, selanjutnya didalamreaktor tersebut akan berlangsung prosespembusukan yang menghasilkan ditunggu selama 10 hari, makapenampung biogas akan kelihatanmenggembung dan mengeras, itu merupakanciri khas bahwa biogas sudah terbentuk, danbiogas sudah bisa digunakan untuk plastik reaktor biogas di goyang-goyang, agar terjadi penguraian yangsempurna, dan gas yang terbentuk dibagianbawah akan naik keatas, lakukan juga padasetiap pengisian pengisian bahan pembuat biogasselanjutnya dapat dilakukan setiap hari,dengan memasukkan lebih kurang 40 literpagi dan sore pengolahan biogas berupa lumpur,secara otomatis akan keluar setiap kalidilakukan pengisian bahan biogas limbahtanaman.Perbandingan antara unsur C dan N sangatmenentukan kualitas dari daya senyawa organik dari limbahkotoran hewan menjadi CH4 gas metanadan CO2, membutuhkan komposisi rasioC/N antara 20-25. Sehingga apabilamenggunakan rumput saja, maka C/N > 65,sehingga perbandingan CH4CO2 6535tidak akan tercapai. Apabila perbandinganhanya bernilai 4555 atau 5050 atau 4060,maka hasil biogasnya akan mempunyaikualitas daya bakar yang rendah atau kurangmemenuhi syarat sebagai bahan energi. Jugasebaliknya, kalau limbah yang digunakanberbentuk kotoran hewan, dengan rasio C/Nsekitar 8, maka produksi biogas akanmempunyai perbandingan antara CH4 danCO2 9010 Hambali, 2007.Dengan nilai ini maka hasil biogas jugabesar kualitas bakarnya, sehingga akanmembahayakan pengguna. Sehingga alattersebut sebaiknya diletakkan diudara lain yang perlu diperhatikan, yaitu rasioC/N terlalu tinggi atau terlalu rendah akanmempengaruhi proses terbentuknya ini disebabkan karena proses biologiyang memerlukan persyaratan hiduptertentu, seperti juga air yang terkandung dalam bahanyang digunakan harus tepat. Air mempunyaiperan sangat penting di dalam prosespembusukan sehingga terbentuk limbah yang digunakan berbentukkotoran hewan kering yang dicampurdengan sisa-sisa tanaman rumput atausayuran bekas makanan, atau dengan limbahlainnya yang juga kering, maka diperlukanpenambahan air. Tapi berbeda apabilalimbah yang akan digunakan berbentuklumpur yang sudah mengandung bahanorganik tinggi. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia SOSIALISASI DAN INSTALASI ALAT UNTUK MENGKONVERSI LIMBAH TANAMAN MENJADIe-ISSN 2721-0634, p-ISSN 2684-9011 BIOGAS SEBAGAI BAHAN BAKAR KOMPOR GAS DENGAN CARA SEDERHANAVolume 2 No. 1, Maret 2020 Sitaresmi, Fathaddin, Widiatni, Ridaliani, Mega19Suhu reaktor selama proses berlangsungharus dijaga. Suhu lingkungan hidup bakteriprosesor biogas adalah antara 27ºC - temperatur tersebut, prosespembuatan biogas akan berjalan sesuaidengan waktunya. Tetapi berbeda halnya,jika temperatur terlalu rendah dingin, makawaktu untuk menjadi biogas akan menjadilebih lama. Kehadiran bakteri prosesor ataubakteri yang mempunyai kemampuanmenguraikan limbah tanaman dari pembusukan limbah tidak selalumenjadi CH4 yang diharapkan sebagaibahan bakar. Agar keberadaan mikrobapembuat biogas berkembang dengan baik,maka sebaiknya digunakan bahan aditif yangdisebut dengan stater, yaitu bahan atausubstrat yang dipastikan mengandungmikroba metana sesuai dengan pembuatan biogas, udara sama sekalitidak diperlukan. Keberadaan udaramenyebabkan gas CH4 tidak akan itu, bejana pembuat biogas harusdalam kondisi tertutup tersebut merupakan syaratdasar agar proses pembuatan biogas berjalandengan baik. Gambar 4 dan 5 adalah fotoketua dan para anggota pelaksana PKM,serta masyarakat 4. Para Peserta Dan Instruktur DalamAcara Sosialisasi Pemasangan Alat BiogasGambar 5. Para Instruktur Dalam AcaraSosialisasi Pemasangan Alat BiogasLangkah-langkah preventif untuk mencegahkebakaran Dalam sosialisasi ini sangat penting untukdisampaikan penyebab dan penanggulanganterjadinya kebakaran, karena tangki reaktorakan dipenuhi dengan bahan bakar biogasyang dapat terbakar apabila kondisi udaraterlalu panas. Oleh karena itu, tangki reaktordapat diletakkan di luar ruangan yang teduhdan tidak terkena sinar matahari langsung,kemudian dijauhkan dari jangkauan anak-anak. Selain itu, tangki reaktor harus diceksetiap saat, jika terjadi kebocoran KESIMPULANDari hasil kegiatan PKM, maka dapatdisimpulkan bahwaKadar Air mempunyai peran sangatpenting di dalam proses pembusukansehingga terbentuk biogas.Hasil dari pembusukan limbah tidakselalu menjadi CH4yang diharapkansebagai bahan bakar.Untuk pembuatan biogas denganmenggunakan daun kering sebaiknyadicampurkan dengan limbah organik,Suhu reaktor selama proses berlangsungharus dijaga. Suhu lingkungan hidupbakteri prosesor biogas adalah antara27ºC - 28ºC.Proses pembuatan biogas memakanwaktu selama 10 hari. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia SOSIALISASI DAN INSTALASI ALAT UNTUK MENGKONVERSI LIMBAH TANAMAN MENJADIe-ISSN 2721-0634, p-ISSN 2684-9011 BIOGAS SEBAGAI BAHAN BAKAR KOMPOR GAS DENGAN CARA SEDERHANAVolume 2 No. 1, Maret 2020 Sitaresmi, Fathaddin, Widiatni, Ridaliani, Mega20Perbandingan antara unsur C dan Nsangat menentukan kualitas dari dayabakarnya. Komposisi terbaik adalah rasioC/N antara 20-25.Kualitas bakar yang besar, akanmembahayakan pengguna. Sehingga alattersebut sebaiknya diletakkan diudaraluar.Secara umum, kegiatan ini dapatmemberikan manfaat yang baik dari sisimateri, seperti pengetahuan tentangpengelolaan dan pemanfaataan limbahyang menjadi energi alternatif.Harapan dari masyarakat setempat adalahagar kegiatan ini dapat diadakan kembaliuntuk disosialisasikan kepadalingkungan masyarakat yang lebih luaslagi, termasuk dapat mempraktekkanpenggunaan alat tersebut.Dengan waktu yang disediakan WIB, dirasakan kuranguntuk menyampaikan materi-materitersebut sehingga belum sempatmemberikan detail materi.Apabila masyarakat serius dalammemanfaatkan limbah, maka tidak perlulagi merasa ketergantungan terhadapLPG.Para peserta memberikan respon yangsangat baik terhadap kegiatan ini, karenatopik yang disampaikan sesuai dengankebutuhan yang dihadapi olehmasyarakat pada umumnya dan jugamateri yang disampaikan dapat diterimadengan baik, mereka berharap dapatsegera dilaksanakan dalam waktu dekat.Proses pembuatan biogas ini sudah lamadisosialisasikan, namun ada beberapadesa yang belum pernah mendapatkaninformasi mengenai pembuatan biogasdari limbah Terima KasihTerima kasih ditujukan kepada1. Dekan Fakultas Teknologi Kebumiandan Energi FTKE, Bapak Dr. Ir. AfiatAnugrahadi, yang telahmemberikan izin, serta dorongan baikmoril maupun Bapak Subagia Muhtar, SH, MH, selakuKepala Bagian Tata Usaha FTKE yangtelah memberikan tempat untukpelaksanaan kegiatan PengabdianKepada Hambali, Siti Mujdalipah, ArmansyahHalomoan tambunan, Abdul WariesPattiwiri, dan roy Hendroko. Bioenergi. Jakarta AgromediaPustakaMarlina, Ekawati. Rahman, BiogasSumber energi alternatifPT Cipta Visi Sinar Mandiri, Manual Book,Biodigester 1000ml, 2017PT Global Mitra Proteksindo. Benny. 2020. Gas-Gas PenyebabEfek Rumah S. 2010. Biogas. Jakarta Sri. 2011. Menghasilkan Biogasdari Aneka Limbah Medan Sri. 2013. Panduan PraktisBiogas. Jakarta Penebar VioletHatta, 2007. ResearchGate has not been able to resolve any citations for this Penyebab Efek Rumah KacaBenny PurbaPurba, Benny. 2020. Gas-Gas Penyebab Efek Rumah Kaca.
Banyak limbah hasil alam dapat dimanfaatkan menjadi pupuk organik, bahkan kotoran hewan ternak juga kini bisa jadi alternatif energi terbarukan. Salah satunya adalah kotoran sapi yang dapat dijadikan sebagai pengganti kompor bahan bakar minyak atau populer dikenal dengan biogas. Biogas bisa menjadi alternatif pengganti energi dari fosil seperti gas alam dan minyak bumi yang tidak dapat diperbarui dan terbatas. Kompor biogas kotoran sapi juga dinilai ramah lingkungan karena dalam prosesnya. Penggunaan produk tersebut dapat mengurangi faktor yang merusak lingkungan. Lebih lanjut, mengapa kompor biogas kotoran sapi ramah lingkungan? Simak penjelasannya di bawah ini. Apa Itu Biogas? Sebelum memahami alasan mengapa kompor biogas kotoran sapi ramah lingkungan, kita perlu mengetahui lebih dahulu tentang konsep dasar dari biogas. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI daring, biogas adalah gas yang terbuat dari kotoran ternak. Secara umum, biogas termasuk salah satu jenis energi alternatif yang tidak menggunakan bahan dari fosil. Dalam prosesnya, biogas diperoleh dari aktivitas anaerobik atau fermentasi dari bahan-bahan organik yang dapat didaur ulang. Energi alternatif ini umumnya dimanfaatkan sebagai bahan bakar pengganti gas Elpiji, pembangkit listrik, dan bahan bakar kendaraan. Karena termasuk alternatif energi terbarukan dan tidak berasal dari fosil, biogas dianggap mampu menjaga ketersediaan energi bagi masyarakat. Proses Mengubah Kotoran Sapi Menjadi Biogas Proses pembuatan biogas dari kotoran sapi dimulai dari penguraian yang dilakukan di ruang bawah tanah atau lubang tertutup. Untuk membuat biogas, kotoran sapi dimasukkan ke dalam lubang atau ruang di bawah tanah hingga kemudian akan terurai. Proses tersebut merupakan metode pengolahan dan pemanfaatan kotoran ternak atau limbah organik yang disebut biodigester. Setelah mengalami penguraian yang dibantu oleh bakteri atau dikenal sebagai proses dekomposisi, kotoran sapi akan menghasilkan gas metana. Gas metana itulah yang dapat digunakan sebagai salah satu sumber alternatif energi panas untuk bahan bakar kendaraan hingga pengganti gas Elpiji. Mengapa Kompor Biogas Kotoran Sapi Ramah Lingkungan? 1. Tidak Mencemari Lingkungan dan Berasal dari Sumber Daya Alam yang Dapat Diperbarui Gas metana CH4 yang dihasilkan dari kotoran sapi dapat menjadi salah satu penyebab pemanasan global lebih besar dibandingkan gas karbon dioksida C02 jika tidak dikelola dengan baik. Oleh karena itu, lewat proses biodigester, kotoran sapi diubah menjadi energi lebih ramah lingkungan dan dimanfaatkan sebagai bahan bakar alternatif. Pemanfaatan dan proses pengolahan tepat guna dapat membuat kotoran sapi tidak mencemari lingkungan karena merupakan sumber energi yang dapat diperbarui. 2. Mengurangi Polusi Udara Sebagai sumber energi alternatif yang ramah lingkungan, kompor biogas kotoran sapi dapat menghasilkan api biru bersih dan tidak menimbulkan asap dibandingkan minyak tanah atau kayu pakar. Secara langsung, kompor biogas kotoran sapi dapat membantu mengurangi polusi udara yang dihasilkan dari asap pembakaran seperti pada bahan bakar minyak. 3. Merupakan Hasil Daur Ulang dari Limbah Kotoran Sapi Kotoran sapi termasuk limbah organik yang masih dapat didaur ulang dan dikelola dengan tepat guna, salah satunya sebagai sumber energi alternatif kompor biogas. Sementara limbah dari proses pembuatan biogas dapat digunakan sebagai pupuk yang bermanfaat bagi perkembangan tumbuhan maupun kesuburan tanah. Nah, itulah seputar informasi terkait mengapa kompor biogas kotoran sapi ramah lingkungan yang perlu kamu ketahui. Di Indonesia, pengembangan biogas masih belum maksimal dan masih banyak hal yang perlu dibenahi. Meski begitu, biogas rumah tangga di Indonesia setidaknya telah mencapai sekitar 47 ribu unit dengan menghasilkan biogas sebanyak m3/hari atau sekitar 26,72 juta m3/tahun. Jika kamu tertarik untuk mengetahui lebih dalam tentang pengelolaan biogas yang tak hanya berasal dari kotoran sapi tetapi limbah organik lain, kamu bisa membaca buku Biogas Fermentasi Limbah Peternakan. Buku ini akan memberikanmu pemahaman terhadap proses pengelolaan limbah organik menjadi biogas dan pupuk organik. Selain itu, buku yang ditulis oleh Ahmad Wahyudi dan Listiari Hendraningsih ini juga akan membahas tentang bagaimana penggunaan reaktor biogas dalam sistem usaha peternakan terpadu dapat menghemat pemakaian pupuk hingga meningkatkan kesehatan masyarakat. Buku Biogas Fermentasi Limbah Peternakan dapat menjadi alternatif bacaan yang berguna dalam pengembangan pengelolaan biogas agar bisa digunakan secara maksimal sebagai salah satu energi ramah lingkungan. Untuk menambah khazanah keilmuan, terutama bagi kamu yang tertarik dalam mengembangkan pemanfaatan limbah ternak, buku ini akan sangat berguna. Dapatkan buku Biogas Fermentasi Limbah Peternakan secara online melalui Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya. Promo Diskon
Biogas merupakan salah satu jenis energi alternatif yang terbilang baru, dan masih dikembangkan bagi kebutuhan pemenuhan energi dunia, termasuk salah satunya adalah Indonesia. Bogas sendiri dikalim memeiliki kemampuan yang lebih baik dibandingkan jenis energy lainnya yang berbentuk gas, seperti LNG, LPG, dan CNG. Wajar saja biogas masih asing di telinga masyarakat Indonesia, karena kebanyakan masyarakat Indonesia belum peka’ terhadap energy alternative selain bahan bakar sendiri merupakan jenis bahan bakar gas yang diproduksi dari sampah dan limbah yang sifatnya organic, sehingga mengalami proses anaerobic yang kemudian dapat menjadi bentuk gas yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber energy. Limbah dan sampah yang diolah dan diproses pada dasarnya merupakan jenis limbah yang biodgradable alias bisa terurai dengan mudah, seperti kotoran hewan dan manusia, sampah daun dan kulit buah – buahan, serta jenis sampah atau limbah cair yang bdibang oleh pabrik – pabrik industry diklaim merupakan salah satu energy alternative yang modern dan bersih, karena tidak menggunakan bahan bakar fosil yang konvensional seperti bahan bakar minyak atau gas alam, dan juga diklaim ramah dari itu, biogas saat ini sudah mulai dikembangkan dan digunakan sebagai salah satu energy alternative disamping energy yang berasal dari tenaga matahari atau solar saja manfaat biogas?Meskipun terbilang baru apabila dibandingkan dengan jenis bahan bakar fosil pada umumnya, namun biogas memiliki manfaat yang sangat banyak, terutama dari segi pemenuhan kebutuhan energy dunia, baik itu rumah tangga hingga kebutuhan dalam industry yang berskala besar seperti pabrik. Berikut ini adalah beberapa manfaat bakar kendaraanSaat ini memang penggunakan energy fosil dan bahan bakar minyak untuk kendaraan sudah mulai diperhatikan, yaitu dengan cara konversi bahan bakar menjadi bahan bakar yang berbasis gas, seperti CNG ataupun bahan bakar listrik. Namun demikian selain kedua bahan bakar tersebut, biogas juga merupakan salah satu energy yang sangat baik untuk menjadi bahan bakar dari baik?Berikut ini adalah beberapa alasan, mengapa biogas baik untuk bahan bakar kendaraan Pembakaran yang ramah lingkungan dan tidak akan menambah jumlah karbon di udara, sehingga aman untuk atmosferLebih murah untuk biaya operasionalTidak mempengaruhi kinerja dan performa dari kendaraan itu sendiriPengganti kayu bakarBukankah repot ketika anda ingin memasak, anda harus menyiapkan kayu bakar terlebih dahulu, lalu membuat api, dan kemudian mengatur kau – kayu agar api yang dhasilkan tetap baik dan tidak terlalu besar? Dengan menggunakan biogas, maka hal ini tidak akan terjadi, anda dapat memasak dengan mudah dan tanpa perlu repot menggunakan dan mencari kayu gas LPGAnda menggunakan LPG di rumah anda? apakah anda merasakan kondisi harga LPG yang terus merangkak naik dan semakin sulit terjangkau? Salah satu energy baik yang dapat menggantikan peran LPG adalah biogas. Biogas yang diolah dengan baik dan pengotornya, karena pada dasarnya biogas memang berasal dari limbah, akan sangat dapat diandalkan sebagai pengganti gas LPG yang semakin hari semakin memberatkan daya beli masyarakat. Tentu saja biogas memiliki biaya yang jauh lebih murah dari pada penggunaan LPG. Hal ini akan berdampak pada tertekannya harga produksi dari indutri rumah tangga, seperti Usaha katering dan rumah makanPengeluaran biaya energy memasak yang lebih iritPengalihan dana LPG untuk keperluan rumah tangga pupuk organicDari segi lingkungan, pembuatan biogas yang berasal dari limbah dan sampah yang dapat terurai akan menghasilkan pupuk organic yang merupakan hasil dari pengolahan biogas itu sendiri. Pupuk organic memiliki banyak sekali kelebihan, karena tidak mengandung bahan kimia berbahaya yang kemungkinan akan menempel pada hasil produksi pertanian nantinya. Selain itu, hasil pertanian yang menggunakan pupuk organic biasanya Memiliki rasa dan penampilan yang lebih baik dan segarMemiliki kandungan gizi yang lebih baikTidak meninggalkan residu kimiawi yang dapat membahayakan sampah lingkunganAnda pasti sudah mengetahui berapa banyak sampah yang dihasilkan setiap harinya. Jangankan dari sampah dan limbah pabrik, bahkan sampah rumah tangga saja sudah sangat menumpuk. Proses recycle pun sepertinya tidak cukup membantu, karena tidak semua sampah dapat didaur ulang dengan mudah. Disinilah manfaat lain dari pengolahan energy biogas. Biogas dapat menggunakan jenis limbah apapun, asalkan itu merupakan jenis limbah yang dapat terurai. Hal ini akan membuat timbunan sampah rumah tangga dan sampah industry menjadi berkurang drastic. Efeknya?Lingkungan menjadi lebih bersih, bebas dari sampahMenjauhkan diri dari jenis penyakitMengurangi lingkungan kumuh yang ada di sekitar penampungan sampahRasa nyaman dan aman karena limbah dan sampah yang dapat dikurangiMenghilangkan bau tidak sedap yang dihasilkan penumpukan kualitas udaraBukan rahasia umum apabila kualitas udara saat ini sangatlah buruk. Bahkan metode penerapan uji emisi euro 4 pun masih belum dapat menutupi buruknya kualitas udara. Dengan menggunakan energy dari biogas, maka komposisi karbon dan asap yang dapat merusak kualitas udara dapat dikurangi secara signifikan, sehingga akan sangat berpengaruh bagi kualitas udara yang kita hirup sehari – listrikSaat ini pemasok listrik tunggal, yaitu PLN masih menggunakan bahan bakar jenis solar untuk memasok sebagian besar pelanggannya di seluruh Indonesia. Padahal, biogas dapat menjadi salah satu bahan bakar alternative yang dapat menghasilkan listrik. Kira – kira 1 meter kubik biogas dapat menghasilkan 6000 watt listrik per jam kandungan alam di dalam bumi kitaBahan bakar yang sekarang masih digunakan merupakan bahan bakar fosil dan uga bahan bakar yang berasal dari cadangan energy di dalam perut bumi. Cadangan, itu artinya energy ini akan habis pada suatu waktu. Maka dari itu, untuk mencegah kehabisan cadangan energy, biogas merupakan salah satu solisi terbaik, karena biogas merupakan jenis bahan bakar yang dapat diperbaharui, tanpa sedikitpun menggunakan bahan bakar yang ada di dalam perut juga Manfaat nitrogenManfaat gas metanaManfaat gas alamManfaat karbon dioksidaManfaat oksigenManfaat hidrogenManfaat minyak bumiItulah beberapa manfaat penting dari biogas. Semoga artikel ini bermanfaat dan kita dapat mengaplikasikan energy ini dalam kehidupan sehari – hari untuk kehidupan bumi yang lebih baik.
- Biogas adalah salah satu jenis energi alternatif yang dapat menggantikan penggunaan bahan bakar fosil. Dilansir dari Youmatter, biogas adalah jenis bahan bakar nabati yang dihasilkan dari penguraian bahan organik yang dilakukan secara alami. Saat bahan organik terpapar lingkungan kedap oksigen, maka campuran gas didalamnya akan yang paling banyak dilepaskan pada proses ini adalah gas metana sebesar 50-75 persen, bergantung pada jumlah karbohidrat yang terdapat pada campuran bahan organik dan karbon dioksida. Proses ini juga menghasilkan gas lainnya namun dalam jumlah yang lebih kecil. Dikarenakan proses produksi biogas ini terjadi secara anaerob, yaitu tanpa paparan oksigen, sehingga terjadi proses fermentasi yang memecah rantai pada bahan organik. Proses pemecahan ini menjadikan bahan organik yang semula limbah menjadi sumber energi yang dapat digunakan untuk memanaskan, mendinginkan, memasak, atau bahkan memproduksi listrik. Baca juga Klasifikasi Pupuk dan Manfaatnya Cara menghasilkan biogas Penggunaan biogas merupakan teknologi hijau, yakni teknologi ramah lingkungan karena biogas didapat dari bahan alami dan selama prosesnya tidak mengakibatkan kerusakan lingkungan. Sumber biogas adalah dari kotoran sapi, sekam padi, dan bahan organik yang biasanya berasal dari sisa makanan ternak, serasah, rumput, dan daun-daunan. Kotoran sapi dapat menghasilkan biogas karena memiliki kandungan selulosa yang tinggi, hal ini menjadikan kotoran sapi sangat baik digunakan sebagai starter dalam proses fermentasi saat pembuatan biogas. Kandungan selulosa yang tinggi pada kotoran sapi memudahkan proses pencernaan oleh bakteri anaerob. Dilansir dari ETIP Bioenergy, proses pembuatan bioenergi memiliki empat tahapan biokimia yang dilakukan oleh jenis mikroorganisme yang berbeda, yaitu Hidrolisis Proses pertama dalam pembuatan biogas adalah proses hidrolisis, yaitu tahap pelarutan. Bahan organik yang tidak larut seperti selulosa, polisakarida, dan lemak akan diubah menjadi bahan yang larut dalam air seperti glukosa. Proses ini memerlukan bantuan dari enzim bakteri yang memecah rantai panjang pada karbohidrat, protein, dan lemak menjadi lebih pendek. Proses pelarutan ini terjadi pada suhu 25 derajat selsius yang terjadi di dalam digester. Baca juga 5 Sumber Daya Alam dengan Pengaruh Terbesar bagi Manusia Asidogenesis Dalam proses ini, hasil hidrolisis diubah menjadi asam organik oleh bakteri asam yang menghasilkan asam asetat, hidrogen, dan karbon dioksida yang merupakan komponen utama dalam pembentukan metana. Asetogenesis Asam organik dan alkohol diubah menjadi asam asetat, hidrogen, dan karbon dioksida oleh bakteri asetogenik. Hidrogen yang dihasilkan harus diurai oleh mikroorganisme metanogenik, karena terlalu banyak hidrogen akan menghambat pembentukan asam asetat. Metanogenesis Produk yang dihasilkan dari proses sebelumnya akan diubah menjadi metana, karbon dioksida, dan air oleh bakteri yang membentuk metana tumbuh paling lambat dan bereaksi paling sensitif terhadap gangguan. Oleh sebab itu proses yang dilakukan harus disesuaikan dengan kebutuhan mikroorganisme tersebut. Kondisi optimal untuk proses pembuatan biogas adalah suhu konstan selama proses, nilai pH antara 5,2-8, adanya makro dan mikronutrien yang dibutuhkan, serta tidak boleh ada inhibitor atau penghambat selama proses berlangsung. Baca juga Persoalan Lingkungan pada Bentang Alam Karst Manfaat biogas Berikut adalah manfaat biogas yang dilansir dari Homebiogas! Ramah lingkungan Gas yang dihasilkan dari biogas tidak menimbulkan polusi sehingga dapat mengurangi emisi rumah kaca. Hal ini menjadikan biogas salah satu alternatif untuk mengurani pemanasan global. Selain itu, bahan yang digunakan dalam proses pembuatan biogas akan selalu ada karena biogas berasal dari limbah hewan dan tumbuhan. Sehingga biogas merupakan sumber energi terbarukan yang akan selalu berkelanjutan. Biogas mengurangi pencemaran tanah dan air Penumpukan sampah di daratan akan mengeluarkan bau tidak sedap dan memberi dampak buruk lain seperti kemungkinan adanya cairan beracun yang mengalir ke sumber air tanah. Penggunaan biogas dapat menjadi solusi dari peningkatan kualitas air karena pada proses anaerob, patogen dan parasit yang terdapat dalam air akan dinonaktifkan. Hal ini juga efektif untuk mengurangi penyakit yang ditularkan melalui air. Pengumpulan limbah dan pengelolaan limbah di suatu wilayah yang memiliki instalasi biogas akan meningkat secara pesat, hal ini juga akan berdampak baik bagi sanitasi dan kebersihan lingkungan. Baca juga Manfaat Sumber Daya Alam Tambang Biogas menghasilkan pupuk organik Produk sampingan dari proses biogas adalah bahan organik yang diperkaya yang merupakan suplemen yang sangat baik pengganti pupuk kimia. Pembuangan pupuk dari digester dapat mempercepat pertumbuhan dan meningkatkan ketahanan tanaman terhadap penyakit, sedangkan pupuk kima selain memiliki dampak buruk untuk lingkungan juga dapat menyebabkan keracunan pada makanan. Murah Teknologi yang digunakan untuk menghasilkan biogas relatif murah. Peternakan dapat memanfaatkan tanaman dan produk limbah yang dihasilkan oleh ternak setiap hari untuk bahan pembuatan biogas. Produk limbah dari seekor sapi dapat menghasilkan energi yang cukup untuk menyalakan lampu bohlam sepanjang hari. Pada skala industri, biogas yang dihasilkan dapat dimanfaatakn untuk mencapai kualitas yang setara dengan gas alam sehingga dapat digunakan sebagai bahan bakar kendaraan bermotor. Alternatif kayu bakar Di daerah pedesaan masih banyak yang menggunakan kayu bakar sebagai bahan bakar yang digunakan untuk memasak. Baca juga Contoh Manfaat Sumber Daya Alam bagi Kehidupan Manusia Memasak menggunakan kayu bakar akan menghasilkan asap yang berbahaya bagi pernafasan. Ada 4,3 juta orang meninggal setiap tahun akibat polusi udara yang disebabkan oleh asap dari hasil pembakaran kayu bakar. Penggunaan biogas dapat menjadi solusi karena tidak menghasilkan asap yang berbahaya bagi kesehatan, selain itu juga bahan pembuatan biogas sangat mudah ditemukan di daerah pedesaan. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
- Program Belajar dari Rumah TVRI pada Rabu, 29 April 2020 membahas energi bagi siswa SD kelas 4-6. Salah satu pertanyaan yang diajukan seputar energi alternatif. Soal Jelaskan pemanfaatan energi alternatif biogas dalam kehidupan sehari-hari! Jawaban Biogas dimanfaatkan sebagai alternatif bahan bakar di rumah. Biogas bisa menggantikan gas yang digunakan untuk itu, biogas juga dapat dimanfaatkan untuk penerangan dan listrik. Generator listrik bisa memanfaatkan energi yang bersumber dari biogas. Dengan demikian, listrik dan penerangan di rumah tak lagi menggunakan minyak bumi atau batu bara yang merusak lingkungan. Baca juga Mengapa Pemanfaatan Sumber Energi Tidak Boleh Berlebihan? ANTARA FOTO/ALOYSIUS JAROT NUGRO Seorang warga mengumpulkan kotoran sapi pada pagi hari di Urutsewu, Ampel, Boyolali, Jawa Tengah, Kamis 10/5/2018. Di desa tersebut, sejak tahun 2007, sebuah inovasi bahan bakar gas buatan dari kotoran sapi terus dikembangkan yaitu biogas sapi, yang kini kini telah dibangun sebanyak 40 instalasi digester yang dapat disalurkan ke 100 kepala biogas di desa Sejak tahun 2007 biogas dari kotoran sapi terus dikembangkan di Desa Urutsewu, Ampel, Boyolali, Jawa Tengah. Sebelum adanya pengembangan energi biogas di desa tersebut para warga masih menggunakan bahan bakar minyak dan gas LPG untuk memasak. Lambat laun pengembangan biogas terus dilakukan. Hingga kini telah dibangun sebanyak 40 instalasi digester biogas sapi yang dapat disalurkan ke 100 kepala keluarga digunakan sebagai bahan bakar gas untuk memasak dan penerangan pada lampu petromak.
penggunaan kompor biogas sangat bermanfaat bagi masyarakat daerah karena dapat